Negaranegara di Eropa memiliki pendapatan perkapita yang tinggi. SEBAB Pendidikan di negara-negara Eropa kualitasnya sangat baik. Mungkin untuk sebagian orang masih belum ada yang mengetahui tentang kain linen secara lebih jauh, ada beberapa yang menganggap kain ini sama saja dengan beberapa jenis kain lainnya. Bedding set adalah salah satu produk yang menggunakan kain linen sebagai bahan utamanya. Namun tak hanya itu, banyak juga para pengusaha clothing yang menggunakan kain linen sebagai bahan utama pembuatan pakaian. Kain linen sendiri adalah salah satu jenis kain yang dibuat dari bahan utama serat tumbuhan linen. Di negara-negara Eropa sana, kain linen ini sangat digemari khususnya untuk fashion karena memiliki karakteristik yang sangat berkualitas. Selain itu, kain linen juga mampu bertahan hingga puluhan tahun apabila dilakukan perawatan secara baik. Semakin lama digunakan dan juga sering dicuci dengan cara yang benar, maka kain linen ini akan semakin mengeluarkan kenyamanan. Karakteristik Kain LinenProses Pembuatan Kain LinenPerkembangan Kain LinenKelebihan Kain Linen1. Kain Linen Memiliki Serat Tebal2. Kain Linen Adem saat Digunakan3. Tekstur Kain Lembut4. Serabut Kain Tersusun RapiKekurangan Kain Linen1. Kain Linen Tergolong Berat2. Serat Kain Linen Lebih Mudah TeruraiCara Merawat Kain LinenPenggunaan Bahan Linen1. Pakaian dan Aksesori2. Perabotan Rumah Tangga3. Dekorasi RumahJenis-jenis Kain Linen1. Bahan Kain Linen Jenis Katun2. Kain Linen Look3. Kain Linen Viscouse atau Linen Euro4. Kain Linen Lineta atau Linen Slub5. Kain Linen Kenzo6. Kain Linen 3G7. Kain Polo Linen8. Bahan Linen Crinkle9. Bahan Linen Rami10. Kain Palermo LinenSupplier Kain Jakarta TerbaikPertanyaan tentang Bahan Linen Karakteristik Kain Linen Seperti yang kita bahas sebelumnya, kain linen adalah salah satu bahan kain yang termasuk kategori kain dengan karakteristik yang berkualitas. Hal ini dikarenakan kain linen merupakan bahan yang terbuat dari serat alami yaitu rumbuhan rami yang memilik tekstur halus ketika disentuh dan juga berkilau. Kain linen yang dihasilkan dari bahan alami seperti rami adalah kain pertama yang dikenal sepanjang sejarah manusia. Hal ini diperkuat dengan sejarah bahwa serat linen adalah serat kain yang pertama kali digunakan oleh manusia sebagai bahan utama pembuatan kain. Tidak sama seperti dengan bahan kain lainnya, kain linen yang dikhususkan untuk membuat pakaian memiliki karakteristik dan juga keunikan tersendiri. Hal ini lah yang menjadi pembeda dengan jenis kain lainnya. Berikut di bawah ini adalah 7 karakteristik kain linen yang perlu kamu ketahui. Kain linen adalah salah satu jenis kain premium berkualitas tinggi dengan permukaan yang halus dan juga rapi. Bahan kain linen adalah jenis kain yang terbuat dari serat alami paling kuat dibandingkan dengan jenis serat alami lainnya. Kain linen lebih identik dengan warna putih yang tampil sedikit pucat dan juga natural. Ketika kain linen sering dicuci maka permukaan kain linen akan semakin lembut. Namun apabila perawatannya kurang tepat, maka kain linen ini bisa lebih cepat rusak dan akan tampil tidak menarik lagi. Pakaian yang terbuat dari kain linen tidak hanya memiliki kesan halus dan juga mengkilap, namun pakaian juga tidak akan mudah kotor. Kain linen bisa rusak karena jamur, keringan, dan juga pemutih kain. Hal inilah yang membuat kain linen memerlukan perawatan secara khusus. Bahan linen akan tetap sejuk walaupun digunakan di daerah dengan suhu panas dan akan bersifat menghangatkan apabila digunakan di daerah dengan suhu dingin. Proses Pembuatan Kain Linen Untuk membuat kain linen sendiri membutuhkan waktu yang cukup lama dan ada beberapa hal yang dibutuhkan, sebut saja seperti energi dan juga air. Namun energi dan air ini memang membutuhkan lebih sedikit daripada proses pembuatan bahan kapas yang lima sampai sepuluh kali lebih banyak dari kain linen. Warna kain linen sendiri memiliki sifat yang tenang dan juga alami seperti abu-abu kecoklatan yang memiliki sifat kering dan alamiah. Untuk bisa menghasilkan kain linen berkualitas premium, perlu melewati proses yang panjang. Untuk mengetahui prosesnya sedari awal, silakan simak ulasannya di bawah ini. Perlu setidaknya 100 hari untuk bisa memanen tanaman alami sebagai bahan utama kain linen. Saat panen, menggunakan proses cabut dan bukan proses potong. Ini dilakukan dengan tujuan agar mendapat serat yang lebih banyak dan juga panjang. Setelah tanaman sudah menglami proses pembusukan, selanjutnya batang dari tanaman flax dikeringkan dan dipukul-pukul dengan palu yang berbahan dasar kayu. Hal ini bertujuan agar serat dari tanaman tersebut mengalami kelonggaran dan terpisah satu sama lain. Selanjutnya ketika sudah melewati proses pemisahan, tanaman kembali dipukul namun bukan dengan palu kayu tapi menggunakan kayu yang berbentuk pisau dengan tujaun untuk memisahkan serpihan kayu yang masih ada di serat bahan. Kemudian adalah proses pemisahan serat rami yang memiliki ukuran panjang dari kotoran dan juga serat-serat pendek lalu mengkombinasikannya sehingga menghasilkan serat paralel yang lebih panjang. Serat rami yang sudah dikombinasikan tersebut kemudian dipindah sehingga terbentuk menjadi sebuah benang dan benang ini akan melalui proses sortir sesuai dengan kualitas dari masing-masing benang dari hasil pintalan serat rami. Setelah melewati proses yang panjang tersebut, maka akan didapat benang berkualitas yang bisa diolah menjadi kain linen dengan berbagai ukuran ketebalan. Perkembangan Kain Linen Jenis kain linen saat ini sudah semakin berkembang pesat dan sudah banyak varian yang beredar di pasaran. Cara pembuatannya yang berbeda membuat kain linen memiliki banyak kelebihan dan daya tariknya tersendiri. Saat ini kain linen memiliki banyak jenis , diantaranya ada kain linen look, linen 3G, linen kenzo, linen slub atau lineta linen, linen euro atau linen viscouse, interles slub, dan lainnya. Dibandingkan jenis kain lainnya, kain linen adalah salah satu bahan yang memiliki kualitas tinggi dan termasuk kain premium. Banyak sekali kelebihannya sehingga membuat banyak orang menggemari kain ini. Berikut di bawah ini beberapa kelebihan kain linen yang perlu kamu ketahui. 1. Kain Linen Memiliki Serat Tebal Bisa dibilang bahwa semua jenis kain linen memiliki serat yang lebih tebal dibandingkan dengan jenis kain lainnya. Dengan kelebihan ini, maka sudah bisa dipastikan apabila kualitas serat kain linen memiliki kualitas yang baik. Serat benang kain yang lebih tebal membuat kain linen ini memiliki kakuatan yang lebih pada saat dipegang. Walaupun demikian, kain linen bukanlah salah satu jenis bahan kain yang sangat laris di pasaran karena kain ini merupakan salah satu jenis kain yang tergolong berat. 2. Kain Linen Adem saat Digunakan Kain linen adalah bahan kain yang sangat adem. Dengan kelebihan ini maka kain linen sangat direkomendasikan untuk bahan gamis atau jilbab. Karena dengan bahan yang adem, maka pemakainya juga akan merasakan kenyamanan meskipun menjalani aktivitas padat di bawah sinar matahari langsung. 3. Tekstur Kain Lembut Sudah menjadi hal yang sangat wajar apabila sebuah kain memiliki bahwan utama yang terbuat dari bahan alami maka memiliki tekstur yang sangat lembut. Kain tersebut ketika diraba sangatlah halus. Sehingga banyak orang yang menyukai pakaian yang terbuat dari bahan linen. 4. Serabut Kain Tersusun Rapi Kain linen memiliki kelebihan pada serabut kainnya yang tersusun sangat rapi. Tidak seperti dengan bahan kain yang terbuat dari kapas atau cutton. Kain linen ini pada umumnya memiliki serabut kain yang tidak terburai atau biasa disebut ngejabrut berantakan. Kekurangan Kain Linen Semua jenis kain memang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, termasuk dengan kain linen yang juga memiliki kekurangan seperti berikut ini. 1. Kain Linen Tergolong Berat Untuk kamu yang tidak menyukai jenis kain dengan bobot berat, maka kain linen ini mungkin tidak cocok untuk kamu gunakan. Sebagai alternative lain, kamu bisa menggunakan kain lain seperti katun toyobo, katun ima, dan beberapa kain lainnya. Bobot kain yang berat juga sangat susah diproses pada saat pencucian dan pengeringan. Namun asumsi berat tersebut memang hanya berlakuk untuk beberapa orang saja dan untuk jenis kain linen tertentu. Sebut saja seperti kain linen look, banyak orang yang mengatakan kain ini adalah kain dengan bobot berat. Namun untuk beberapa orang menganggap kain ini biasa saja. Mungkin dari jenis bahan kainnya yang tebal maka banyak orang yang beranggapan kain ini memiliki ketebalan yang tebal dan pasti lebih berat. Sedangkan bahan linen look apabila diperhatikan secara lebih teliti, kain ini tidak terlalu berat. Apalagi bahan linen 3G yang bahannya lebih ringan dibandingkan dengan bahan linen lainnya. 2. Serat Kain Linen Lebih Mudah Terurai Karena serat dari kain linen memiliki ukuran yang sangat besar, maka hal inilah yang menyebabkan serat kain sangat mudah terurai. Untuk menghindari hal tersebut terjadi, maka ada baiknya kain linen di lakukan perawatan secara benar dan juga baik. Seperti yang sudah dibahas beberapa kali, kain linen membutuhkan perawatan khusus. Dengan melakukan obras penuh pada bagian semua ujung kain linen, hal ini bisa mencegah agar benang-benangnya tidak mudah untuk terurai. Cara Merawat Kain Linen Kain linen sendiri biasanya digunakan untuk memproduksi pakaian, sprei, sarung bantal, sarung guling, hingga selimut. Apabila kamu memiliki beberapa barang yang terbuat dari kain linen, maka ada baiknya kamu juga perlu mengetahui bagaimana cara merawatnya dengan baik dan benar. Ini dilakukan agar barang-barang yang kamu miliki tidak mengalami kerusakan. Langkah pertama yang harus kamu ketahui adalah jenis kain linen yang kamu miliki bisa dicuci atau tidak bisa dicuci. Ciri-ciri kain linen yang bisa dicuci dapat kamu lihat dari permukaannya yang lebih lentur dan tidak rata, sedangkan kain linen yang tidak bisa dicuci memiliki permukaan yang lebih kaku dan juga rata. Sebelum mencuci baju yang terbuat dari bahan linen, maka harus menghindari penggunaan pemutih pakaian karena serat kain linen nantinya akan mudah rusak. Selain itu, kamu juga perlu menggunakan teknik pencucian dengan benar. Ketika merendam pakaian, jangan terlalu lama dan kucek dengan pelan-pelan saja. Setelah itu, jemur pakaian dengan cara memposisikan bagian dalam pakaian ke bagian luar dan mulai diangin-anginkan. Jangan jemur pakaian di bawah sinar matahari langsung, hal ini untuk menghindari pakaian tidak mudah rusak. Pada saat menyetrika, ada baiknya pakaian dengan bahan kain linen disetrika pada saat kondisi masih lembab. Namun lembab disini bukan berarti masih basah, tujuannya adalah untuk merapikan kain yang kusut agar lebih mudah dirapikan. Ada baiknya mulai menyetrika dari bagian dalam kemudian baru bagian luar untuk hasil yang lebih rapi dan juga licin. Apabila pakaian dengan bahan kain linen yang kamu miliki terdapat beberapa hiasan, maka ada baiknya pada saat menyetrika tutup hiasan tersebut dengan kain tipis. Hal ini untuk mencegah kerusakan yang bisa terjadi pada hiasan baju tersebut. Setelah disetrika, maka segera gantung baju dan hindari melipat baju untuk pakaian dengan bahan kain linen. Penggunaan Bahan Linen Bahan Linen memiliki berbagai macam penggunaan yang luas dan serbaguna. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan Bahan Linen 1. Pakaian dan Aksesori Bahan Linen sering digunakan untuk membuat pakaian dan aksesori fashion, seperti baju, blus, rok, kemeja, syal, dan dasi. Kain ini memberikan tampilan yang elegan dan nyaman saat digunakan. Bahan Linen juga digunakan dalam pembuatan produk perawatan kulit, seperti sarung tangan dan lap pembersih. Serat alami Bahan Linen membantu membersihkan kulit dengan lembut dan efektif. 2. Perabotan Rumah Tangga Bahan Linen juga digunakan dalam industri perabotan rumah tangga. Selimut, seprai, taplak meja, dan handuk dapur terbuat dari Bahan Linen yang memberikan kesan mewah dan tahan lama. 3. Dekorasi Rumah Dalam dekorasi rumah, Bahan Linen sering digunakan untuk gorden, tirai, dan penutup kursi. Kehalusan dan kemewahan Bahan Linen memberikan sentuhan yang elegan dan hangat pada ruangan. Jenis-jenis Kain Linen Berbicara jenis kain linen, bahan ini memiliki beberapa jenis yang memang perlu diketahui. Masing-masing jenisnya tentu saja memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Untuk mengetahui jenis-jenis kain linen, simak informasi lengkapnya di bawah ini. 1. Bahan Kain Linen Jenis Katun Kain linen adalah salah satu jenis kain katun yang memiliki khas berupa serat benang yang besar dan terlihat cukup jelas. Serat kain linen ini juga memiliki ketahanan yang lebih tinggi dibandingkan jenis kain katun lainnya. Sedangkan bahan kain katun adalah salah satu jenis kain yang sampai saat ini selalu diunggulkan kualitasnya. Selain kedua jenis kain ini terbuat dari bahan serat alami, juga proses pembuatannya sama-sama rumit. Pada zaman dahulu, jenis kain ini memang tidakbisa dimiiliki oleh sembarang orang atau semua kalangan. Hanya orang-orang kaya saja yang mampu membeli kain ini. Namun dengan semakin berkembangnya industri tekstril, proses pengolahan kain tersebut bisa dilakukan secara otomatis dan harganya pun tidak semahal dulu. Kini hampir semua kalangan bisa membeli kain tersebut, bahan katun memang menjadi primadona karena kualitasnya yang baik. Salah satu katun yang laris adalah kain katun dengan serat linen. 2. Kain Linen Look Kain Linen Look Kain linen look adalah salah satu jenis kain linen yang memiliki kualitas premium. Ketika disentuh, kain ini sangat nyaman dan juga adem untuk digunakan. Kain linen look memiliki serat kain yang hampir mirip dengan kain linen euro. Namun memang terdapat perbedaan pada komposisinya. Perlu diketahui, dalam satu helai kain linen look terdapat susunan serat yang halus dan juga lembut. Hasilnya, tekstur kain linen akan terasa sangat lembut, halus, licin, dan juga jatuh. Apabila dilihat dari sisi kelembutan serta sifat jatuhnya, kain linen look ini memiliki kualitas yang lebih unggul dibandingkan dengan kain linen euro. Lalu dilihat dari sisi keademannya, keduanya memiliki persamaan namun masih lembut dan juga licin kain linen look. Linen look memang merupakan jenis kain yang memiliki tekstur benang yang benar-benar terlihat besar. Jadi, kemungkinan hal ini alasan yang membuat kain diberikan nama linen look serat yang terlihat. Walaupun serat kain memiliki ukuran yang besar, namun masih dalam batasan wajar. Justru itu akan membuat kain linen look terlihat semakin istimewa dan menarik. Kain linen look saat ini banyak sekali digunakan untuk membuat kemeja, jilbab, gamis, baju koko, dan yang lainnya. Walaupun masih banyak orang yang mengatakan linen look adalah bahan yang terlalu tebal, namun untuk ukuran sebuah kain ketebalan tersebut masih dalam batas wajar. 3. Kain Linen Viscouse atau Linen Euro Kain linen euro adalah jenis kain linen yang saat ini paling laku dan merupakan kain linen yang memiliki serat kain paling besar dan juga longgar. Namun untuk besaran serat benangnya masih wajar untuk sebuah kain linen. Apabia diperhatikan dengan detail, kain linen euro ini agak menerawang, mungkin ini disebabkan karena serat kainnya yang longgar. Bahkan banyak orang yang mengaplikasikan kain linen euro ini untuk diproduksi menjadi sebuah gorden. Alasannya mungkin dikarenakan jenis kain yang tebal dan kaku ketika sudah disetrika bahkan bekas garisan setrikanya bisa hilang dalam waktu yang lama. Maka dari itu cocok sekali untuk dijadikan bahan kain gorden. Kain linen euro sendiri tergolong jenis kalin yang berat dan memiliki sifat tidak jatuh berbeda dengan kain wolfis. Apabila dibandingkan dengan kain katun toyobo, kain linen lebih kaku dan juga berat. 4. Kain Linen Lineta atau Linen Slub Jenis kain linen slub merupakan jenis bahan yang memiliki serat dengan susunan sangat rapat dan memiliki tekstur yang saling menyilang di permukaannya. Bahan kain ini memiliki lapisan yang lebih tipis dibandingkan dengan kain linen look. Karakteristik kain linen slub berbeda jauh dengan jenis kain linen lainnya, entah itu dari sisi tekstur kain ataupun dari segi feelnya. Ketika disentuh, kain linen slub memiliki tekstur yang lebih kasar dan cenderung tidak adem dibandingkan dengan kain linen look. Secara umum, karakteristik kain linen slub terbuat dari bahan yang cukup kasar, bahan juga jatuh dan tidak mengkilap. Ciri khas dari kain linen slub ini adalah susunan garis benang atau biasa disebut slub yang putus-putus dan juga saling menyilang. 5. Kain Linen Kenzo Kain linen kenzo adalah jenis kain katun linen yang masih tergolong baru dan belum lama beredar di pasaran. Bahan kain linen kenzo sendiri memiliki ketebalan yang hampir sama degan linen slub. Dengan demikian katakteristik kainnya juga hampir mirip dengan linen slub. Kain linen kenzo cenderung lebih kasar dan bahannya pun tidak adem. Kain ini biasaya digunakan untuk membuat busana seperti blazer, baju koko, dan juga gamis ikhwan. Untuk spesifikasi kainnya pun hampir sama dengan linen euro. Namun kain linen kenzo ini tidak terlalu kaku dan juga sangat berbeda dengan linen look yang sangat licin. 6. Kain Linen 3G Jenis kain linen yang terakhir adalah linen 3G yang merupakan salah satu jenis kain linen yang masih baru, namun kain ini terlihat sangat unik dan tampil elegan. Tekstur kainnya pun menyerupai kayu, namun dengan tampilan yang lebih modern dan juga Cutting Edge. Mungkin hal inilah yang membuat kain ini diberi nama linen 3G. Karakteristik kain linen 3G adalah bahannya yang tidak terlalu halus, tidak juga licin seperti kain linen look, dan bahannya jatuh serta ringan. Ciri khas dari bahan ini ialah memiliki garis panjang dan lurus sejajar serta rapat pada permukaan kainnya. Kain linen 3G ini memiliki ketabalan yang masih di bawah kain linen kenzo. Bahan kain ini juga cocok untuk baju gamis laki-laki dan koko. 7. Kain Polo Linen Bahan Polo Linen Terbaru Bahan polo linen adalah kain yang memiliki tekstur crinkle dengan dasar kain linen. Efek crinkle yang halus membuat kain polo linen menjadi tampak mewah saat dikenakan. Karakteristik polo linen yang pertama adalah terdapat efek crinkle airflow yang halus. Meskipun ketebalan polo linen lebih tipis dibandingkan kain airflow crinkle, namun masih di batas aman karena tidak polo linen juga memiliki efek jatuh yang cantik, teksturnya pun lembut. Jadi soal kenyamanan dipastikan aman pake banget! Kain polo linen ini biasanya digunakan untuk item fesyen seperti Gamis, Tunik, Hijab, Dresscode Formal, Casual, dan lain sebagainya. Cek Produk Bahan Polo Linen Disini 8. Bahan Linen Crinkle Kain Linen Crinkle Bahan linen crinkle adalah kain yang memiliki serat alami yang berkualitas tinggi. Kain ini memiliki karakteristik yang cukup langka dan unik sehingga membuatnya menjadi primadona banyak orang. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, linen crinkle memiliki karakteristik yang cukup unik dan langka. Diantaranya adalah bahan kainnya tahan terhadap bakteri dan juga jamur, kemudian serat kainnya mudah terlihat, cepat kering. Selain itu warnanya juga tahan lama, bahannya lembut, nyaman, dan tentu saja tidak panas saat dikenakan. Tekstur kerutan yang terdapat pada permukaan kainnya semakin membuat kain ini mewah dan cocok untuk digunakan berbagai macam item fesyen, diantaranya adalah Blouse Celana Tunik Kemeja Gamis Baju Casual lainnnya Cek Produk Linen Crinkle Disini 9. Bahan Linen Rami Bahan Linen Rami Kain Linen Rami adalah bahan kain berkualitas untuk membuat dress, blouse, rok, outer, maupun celana. Kombinasi antara linen dengan ramie mampu menghasilkan bahan kain yang bersifat unik. Kain linen adalah salah satu bahan kain yang termasuk kategori kain dengan karakteristik yang berkualitas. Hal ini dikarenakan kain linen merupakan bahan yang terbuat dari serat alami yaitu rumbuhan rami yang memilik tekstur halus ketika disentuh dan juga berkilau. Kain linen yang dihasilkan dari bahan alami seperti rami adalah kain pertama yang dikenal sepanjang sejarah manusia. Hal ini diperkuat dengan sejarah bahwa serat linen adalah serat kain yang pertama kali digunakan oleh manusia sebagai bahan utama pembuatan kain. Tidak sama seperti dengan bahan kain lainnya, kain linen yang dikhususkan untuk membuat pakaian memiliki karakteristik dan juga keunikan tersendiri. Hal ini lah yang menjadi pembeda dengan jenis kain lainnya. Cek Produk Kain Linen Rami Disini 10. Kain Palermo Linen Kain Palermo Linen Seperti yang kita ketahui, kain linen adalah salah satu bahan kain yang termasuk kategori kain dengan karakteristik yang berkualitas. Begitu juga dengan Kain Palermo Linen yang memiliki kualitas premium. Polyester x Linen Memiliki serat garis yang timbul Glossy Effect yang cantik Bahan Ringan, Jatuh, dan Flowy Tidak Menerawang Kain ini cocok untuk semua busana yang bersifat jatuh, diantaranya ada gamis, dress, tunik, atasan, blouse, outer, rok, dan juga celana kulot. Cek Produk Palermo Linen Disini Supplier Kain Jakarta Terbaik Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, dalam memilih bahan kain, maka kamu perlu mencari supplier kain terbaik. MC Texstyle adalah supplier kain terbaik dengan menawarkan harga kain grosir termurah se-Indonesia. Sudah banyak brand clothing yang memasok bahan kainnya melalui MC Texstyle. Selain harga kain yang murah, pelayanan yang diberikan pun sangat professional karena ditangani langsung oleh SDM berpengalaman di bidang tekstil. Hubungi MC Texstyle sekarang juga untuk konsultasi secara gratis dan dapatkan harga terbaiknya. Dapatkan juga HANDBOOK + HANDFEEL GRATIS yang dikirim ke alamat rumah mu untuk mengetahui tekstur-tekstur kain yang ingin dibeli. Pertanyaan tentang Bahan Linen Q Apa yang membedakan Bahan Linen dengan kain lainnya? A Bahan Linen memiliki kehalusan yang luar biasa, sifat pernafasan yang baik, dan kekuatan yang menonjol. Ini menjadikannya lebih unggul dibandingkan dengan banyak jenis kain lainnya. Q Apakah bahan linen tipis? A Tidak, serat bahan linen lebih tebal sehingga tidak akan membuat pakaian menerawang. Meskipun tebal, namun bahan linen memiliki sifat breathable yang membuatnya tetap adem saat dikenakan. Q Apakah kain linen mudah kusut? A Ya, bahan linen mudah kusut. Namun efek kusut pada bahan linen membuat pakaian terlihat unik dan sebagian orang menganggap karakteristik ini yang diinginkannya. Jika tidak ingin kusut, maka rawatlah pakaian linen dengan cara yang benar. Q Apakah bahan linen bagus untuk gamis? A Sangat bagus! Sifat bahan linen yang cenderung ringan dan jatuh ini membuat kain linen cocok untuk digunakan sebagai bahan pembuatan baju gamis syar’i. Q Bagaimana cara merawat Bahan Linen? A Bahan Linen dapat dirawat dengan mudah. Cuci dengan air dingin atau hangat, gunakan deterjen yang lembut, dan hindari pemutih atau pengeringan dengan suhu tinggi. Setrika Bahan Linen saat masih sedikit lembab untuk menghindari kerutan. Q Apakah Bahan Linen cocok untuk iklim tropis? A Ya, Bahan Linen sangat cocok untuk iklim tropis. Sifat pernafasan dan kemampuan menyerap kelembapan membuatnya nyaman saat digunakan dalam cuaca panas. Q Apakah Bahan Linen tahan lama? A Ya, Bahan Linen memiliki daya tahan yang baik. Jika dirawat dengan baik, Bahan Linen dapat bertahan dalam penggunaan jangka panjang dan tetap terlihat cantik dan awet. Q Apakah Bahan Linen cocok untuk pakaian bayi? A Bahan Linen dapat menjadi pilihan yang baik untuk pakaian bayi. Kain ini alami, hypoallergenic, dan memiliki sifat antibakteri alami, yang menjadikannya aman dan nyaman bagi kulit bayi yang sensitif.
Negaranegara eropa sangat menyukai produk dari serat - 24933312 junai2835 junai2835 15.10.2019 Geografi Bulu hewan yang paling banyak diolah sebagai bahan baku serat produk tekstil di antaranya stapel dan filamen. maaf kalau salah. Iklan Iklan PROdv08GG PROdv08GG Jawaban:
JAKARTA, - Road trip atau berwisata jauh menggunakan moda transportasi jalur darat seperti mobil atau motor menghadirkan sensasi yang berbeda. Lewat road trip, wisatawan dapat mengeksplor destinasi sesuka hati dan mengendalikan sendiri arah bepergian. Sebuah perusahaan asuransi, Veygo by Admiral mencari tahu negara di Eropa paling murah untuk melakukan road trip. Mengombinasikan harga sewa mobil, harga bahan bakar, dan biaya akomodasi untuk dua keluar lima negara berikut ini, yang disebutkan paling murah untuk road trip tetapi memiliki pemandangan yang indah. Berikut lima negara tersebut 1. Latvia Negara ini diliputi laut, danau, dan hutan. Saking indahnya Latvia sampai disebut sebagai taman luas yang memiliki satu kota, yakni ibu kota Riga. Latvia jika dibanding luas negara di Eropa lain terbilang kecil, tetapi sangat indah. Biaya road trip dua minggu di Latvia diperkirakan 987,31 dollar AS atau setara Rp 14 Lithuania Lithuania merupakan negara tetangga Latvia. Tak kalah indah, Latvia menghadirkan suasana pedesaan dengan sentuhan bangunan bersejarah dan berasitektur kuno. Ada banyak gereja, pub, dan bar lokal di Lithuania dengan desain menarik. Tak lupa banyak restoran romantis. Biaya road trip dua minggu di Lithuania diperkirakan mencapai dollar AS atau setara Rp 15,3 juta. Dok. Lonely Planet Ibu kota Lithuania, Vilnius. 3. Turki Negara ini menghadirkan lanskap alam yang beragam, karena posisinya sendiri yang unik, berada di perbatasan Eropa dan Asia. Berkendara dari satu wilayah ke wiliyah Turki dapat menemui bentang alam bahkan iklim yang berbeda. Biaya road trip dua minggu di Turki diperkirakan dollar AS atau setara Rp 15,9 juta.
Negaranegara di Eropa memiliki pendapatan per kapita yang tinggi. SEBAB Pendidikan di negara-negara Eropa kualitasnya sangat baik.
– Benua Eropa terdiri dari 48 negara yang terbentang dari Islandia di barat hingga Rusia yang luas di timur. Sepanjang sejarah, negara-negara di Eropa juga telah menyebarkan pengaruh, budaya, dan teknologinya ke seluruh Eropa terdapat negara terluas di dunia yakni Rusia dan negara terkecil di dunia yakni Vatican City. Baca juga Daftar Negara di Afrika Beserta Ibu Kotanya Selain itu, banyak negara dengan tidak terlalu luas di Eropa. Meski demikian, banyak dari negara-negara di Eropa masuk ke dalam daftar negara terkaya di hari nanti, jumlah negara di Eropa bisa saja bertambah dan menjadi lebih dari 48 negara. Pada 2021 saja, ada enam wilayah yang berusaha untuk merdeka dari negara induknya. Salah satunya adalah Kosovo yang mendeklarasikan kemerdekaannya dari Serbia pada 2008. Untuk daftar lengkapnya, berikut adalah daftar negara di Eropa, sebagaimana dilansir World Population Review. Baca juga Daftar Negara di Benua Amerika dan Ibu Kotanya Daftar Negara di Eropa Albania Luksemburg Andorra Malta Armenia Moldova Austria Monako Belanda Montenegro Belarus Norwegia Belgia Perancis Bosnia dan Herzegovina Polandia Bulgaria Portugal Denmark Republik Ceko Estonia Rumania Finlandia Rusia Georgia San Marino Hungaria Serbia Inggris Siprus Irlandia Slovakia Islandia Slovenia Italia Spanyol Jerman Swedia Kepulauan Faroe Swiss Kroasia Turki Latvia Ukraina Liechtenstein Vatican City Lituania Yunani Baca juga Daftar Negara di Benua Asia dan Ibu Kota, Jumlahnya 48 Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Henepadalah serat yang diperoleh dari batang tanaman Cannabis Sativa. Serat henep telah digunakan sejak zaman pra sejarah di Asia dan Timur Tengah. Saat ini negara utama penghasil henep adalah Rusia, Italia dan Yugoslavia. Tanaman Henep menghasilkan cairan yang mengandung narkotik marijuana. Sehingga dibeberapa daerah penanaman henep dilarang.

Di era globalisasi seperti ini, sudah banyak budaya luar yang masuk ke Indonesia salah satunya adalah di bidang kuliner. Ada banyak sekali makanan Eropa yang terkenal di Indonesia. Banyaknya masyarakat yang merasa cocok dengan cita rasa khas Eropa membuatnya menjadi populer. Seseorang yang menyukai makanan luar bukan berarti tidak nasionalisme. Adanya perbedaan cita rasa khas Asia dan Eropa membuat masyarakat tertarik untuk mencoba hal baru untuk disantap. Selain itu, tidak sedikit juga masyarakat Indonesia yang menyukai keunikan makanan Eropa tersebut. Makanan Eropa juga memiliki keberagaman dan keunikannya masing-masing dari setiap negara. Terlebih lagi, sudah banyak sekali toko yang menjual makanan khas Eropa sehingga masyarakat tidak merasa kesulitan untuk menemukan makanan Eropa di Indonesia. Makanan Eropa yang Terkenal di Indonesia1. Crepes2. Hamburger3. Pizza4. Spaghetti5. Gelato6. Frites7. Steak8. Kroketten9. Waffle10. CroissantTertarik Mencoba Makanan Eropa yang Terkenal di Indonesia?Pertanyaan yang Sering Diajukan? Makanan Eropa yang Terkenal di Indonesia Dari sekian banyak makanan Eropa yang masuk ke Indonesia, ada beberapa yang bisa kamu katakan paling populer dan wajib untuk kamu coba. Berikut adalah 10 rekomendasi makanan Eropa yang terkenal di Indonesia. 1. Crepes Crepes merupakan pancake tipis yang berasal dari Prancis. Makanan ini berbahan dasar tepung yang dicampurkan dengan beberapa bahan lainnya. Tidak hanya memiliki varian yang manis, crepes juga dapat kamu sajikan dengan varian yang asin. Di daerah asalnya, crepes biasanya dihidangkan bersama saus apel. Namun, crepes juga bisa kamu hidangkan dengan berbagai macam isian seperti keju, sayur-sayuran, daging, es krim dan masih banyak lagi. Makanan populer yang satu ini memang sangat menggoda. Jika kamu ingin mencobanya, kamu tidak perlu jauh-jauh pergi ke Eropa karena crepes ini ada di berbagai penjuru kota di Indonesia. Selain itu, saat ini crepes juga sudah lebih banyak variasi isian yang tentunya cocok untuk lidah Indonesia. Tidak hanya di Indonesia, crepes juga sudah menjadi makanan khas Eropa yang sudah mendunia karena kelezatannya. Jika kamu pergi ke luar negeri selain Eropa, mungkin kamu tetap tidak akan kesulitan untuk mencari penjual crepes karena makanan ini memang sudah terkenal sekali. 2. Hamburger Makanan Eropa yang terkenal di Indonesia berikutnya adalah hamburger. Hamburger berasal dari negara Jerman. Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan makanan yang satu ini. Perpaduan antara roti, daging, sayur dan sausnya sudah tidak perlu kamu ragukan lagi kelezatannya. Hamburger sudah sangat umum di Indonesia. Hampir seluruh restoran makanan cepat saji menjual menu makanan khas Eropa yang satu ini. Selain itu, ada banyak sekali outlet burger di setiap penjuru kota. Hal tersebut membuktikan bahwa ada banyak sekali penikmat burger di Indonesia. Sama halnya dengan crepes, burger juga sudah mendunia bahkan bisa terbilang lebih populer dari crepes. Hal yang membuat burger mendunia adalah cita rasanya yang cocok bagi sebagian besar manusia di dunia. 3. Pizza Pizza adalah makanan yang berasal dari Italia. Makanan ini sudah sangat akrab di lidah masyarakat Indonesia. Roti dengan bentuk bundar dan pipih ini memiliki topping yang beragam seperti keju, daging, jamur dan lainnya. Topping pada pizza bisa kamu sesuaikan dengan seleramu. Kamu tidak akan merasa kesulitan untuk mencari makanan ini di Indonesia karena sudah banyak penjual yang menjualnya di berbagai kota. Bahkan berbagai kalangan sudah banyak yang mencintai makanan ini. Jika di Indonesia biasanya pizza merupakan sebuah camilan, di negara asalnya, pizza merupakan makanan utama atau makanan berat bagi masyarakat setempat. 4. Spaghetti Spaghetti adalah mie yang berasal dari negara Italia. Siapa yang tidak mengenal makanan populer yang satu ini. Berbeda dari mie pada umumnya yang ada di Indonesia, spaghetti memiliki tekstur dan ukuran tersendiri. Spaghetti biasa disajikan bersama daging cincang. Sudah banyak sekali outlet yang menjual spaghetti. Jika kamu malas untuk pergi keluar rumah, kamu bisa membuatnya sendiri di rumah karena cara membuat spaghetti cukup mudah. Kamu bisa melihat cara membuatnya di google. Makanan Eropa yang satu ini memiliki berbagai macam atau jenis tergantung dari bumbu yang ada di dalam hidangan. Namun 2 jenis yang paling populer di Indonesia adalah bolognese dan carbonara. 5. Gelato Masih dari Italia, makan Eropa yang terkenal di Indonesia selanjutnya adalah gelato. Gelato merupakan makanan berbahan dasar susu dan gula yang memiliki tekstur mirip es krim namun gelato cenderung lebih padat dan rendah lemak. Seiring dengan berjalannya waktu, keberadaan gelato di Indonesia semakin banyak terutama di kota-kota besar. Hal tersebut membuktikan bahwa popularitas gelato di Indonesia semakin meningkat. Gelato juga memiliki banyak sekali varian rasa mulai dari coklat, green tea, vanilla hingga buah-buahan. Ini merupakan kabar baik bagi semua orang termasuk kamu karena dengan begitu kamu bisa memilih varian sesuai seleramu. 6. Frites Jika kamu merasa asing dengan nama makanan yang satu ini, mungkin kamu akan mengenalnya jika melihat gambar dari makanan ini. Jika dilihat dari gambar di atas, frites lebih akrab disebut dengan nama potato wedges atau kentang goreng. Frites merupakan makanan khas Eropa atau lebih tepatnya berasal dari Belgia. Frites merupakan makanan berbahan dasar kentang dengan potongan besar kemudian digoreng. Di negara asalnya, frites biasa disajikan di dalam kertas yang dibentuk kerucut mirip dengan cone kemudian diberi saus sesuai selera. 7. Steak Makanan populer selanjutnya adalah steak. Makanan ini sudah sangat akrab di lidah masyarakat Indonesia. Banyak orang yang menyukainya karena dari segi rasa dan porsinya. Steak biasanya disajikan bersama makanan pelengkap lainnya seperti sayur-sayuran dan mashed potato. Steak tergolong kedalam makanan berat atau makanan utama karena porsinya yang cukup mengenyangkan. Selain itu, steak juga terbilang sebagai makanan yang paling sering pengunjung pesan di restoran. 8. Kroketten Kroketten atau masyarakat Indonesia biasanya menyebutnya sebagai kroket merupakan makanan Eropa yang terkenal di Indonesia. Makanan yang satu ini merupakan makanan yang berasal dari Belanda. Bahan dasar dari kroketten adalah kentang tumbuk yang dicampur dengan daging, bumbu dan dilumuri dengan tepung roti kemudian digoreng hingga matang. Kamu juga bisa menambahkan isian di dalamnya jika mau. Kroketten ini adalah makanan yang halal sehingga jika kamu seorang muslim dan pergi ke negara asalnya, kamu tidak perlu khawatir untuk membelinya. Selain itu, di Indonesia juga sudah banyak sekali outlet yang menjual kroketten atau kroket dan pastinya memiliki harga yang terjangkau. 9. Waffle Sama seperti frites, waffle juga makanan yang berasal dari Belgia. Di negara asalnya, waffle biasanya dijadikan sebagai menu sarapan warga setempat. Waffle memiliki tekstur yang renyah di luar namun lembut di dalam. Makanan ini biasanya disajikan bersama sirup, madu, es krim atau apapun yang manis. Belakangan ini waffle sedang sangat naik daun di Indonesia. Hal tersebut terlihat karena semakin banyaknya penjual waffle yang ada di berbagai kota. Waffle memiliki bentuk yang sangat unik karena cetakan dari alat pembuatannya. Jika kamu belum pernah mencicipi makanan populer ini, sebaiknya kamu segera mencicipinya karena rasanya yang lezat pasti akan membuatmu ketagihan. Kamu juga tidak akan merasa kesulitan untuk mencari penjual waffle di Indonesia terutama di kotamu karena sudah banyak sekali. 10. Croissant Rekomendasi makanan Eropa yang terkenal di Indonesia yang terakhir adalah croissant. Croissant adalah kue kering atau pastry asal Prancis yang memiliki bentuk seperti bulan sabit. Croissant adalah makanan dengan bahan dasar terigu yang teksturnya berlapis-lapis. Makanan ini bisa dijual secara original atau polos, bisa juga diberi isian atau topping. Sama halnya dengan waffle, belakangan ini croissant sedang sangat naik daun di Indonesia karena banyaknya penjual croissant yang bermunculan. Selain itu, sekarang ada sedikit modifikasi yang cukup menarik yaitu croffle croissant waffle Sesuai dengan namanya, croffle merupakan gabungan antara croissant dan waffle. Bentuknya seperti waffle namun terbuat dari adonan croissant sehingga nanti teksturnya akan berlapis-lapis. Tertarik Mencoba Makanan Eropa yang Terkenal di Indonesia? Kamu pasti tidak akan menyesal jika mencobanya karena makanan khas Eropa memang tidak bisa kamu ragukan lagi rasanya. Sebaliknya, kamu akan menyesal jika kamu melewatkan makanan seenak 10 makanan di atas. Selain itu, tentu kamu tidak akan merasa kesulitan untuk mencari makanan yang ada di rekomendasi di atas karena sekarang sudah banyak sekali restoran atau outlet yang menjual berbagai macam makanan Eropa. Selamat mencoba! Temukan berbagai tips menarik juga inspirasi ide bisnis minuman kekinian dan bisnis makanan lainnya hanya di Pertanyaan yang Sering Diajukan?

Peminattempe dari luar negeri sangat menyukai produk kedelai tersebut karena menurut mereka memiliki tekstur seperti daging dengan aroma jamur. Para vegetarian di dunia sangat menikmati tempe. Dalam manuskrip Serat Centhini ditemukan bahwa masyarakat Jawa pada abad ke-16 telah mengenal tempe. Kata tempe disebutkan sebagai hidangan bernama
– Indonesia merupakan negara yang kaya akan aneka produk lokal. Selain digemari oleh penduduk lokal sendiri, sebenarnya terdapat banyak juga produk lokal yang disukai oleh pembeli dari luar negeri. Oleh karena itu, kegiatan ekspor berbagai produk yang banyak diminati itu terus dilakukan. Produk-produk lokal Indonesia sebenarnya memiliki daya saing yang tinggi dengan produk-produk dari luar negeri. Bahkan kualitas produk lokal Indonesia tidak kalah dari kualita produk dari luar negeri. Akan tetapi, tidak semudah itu untuk terus memasarkan produk lokal Indonesia ke kancah internasional. Rata-rata produk lokal yang digemari itu masih diproduksi terbatas oleh para produsen daerah. Kendala utama mereka adalah tenaga kerja yang kurang dan juga kurangnya modal. Jika kedua masalah tersebut bisa diatasi, kemungkinan untuk produk-produk lokal Indonesia berjaya di pasar internasional, bisa terjadi. Meskipun beberapa jenis produk lokal masih mengalami kendala dalam hal produksi dan modal, tetapi nyatanya sudah ada banyak produk lokal yang menjadi primadona khususnya di pasar Eropa. Produk-produk lokal itu banyak diekspor ke Eropa guna memenuhi pesanan mereka yang puas dengan produk dari Indonesia. Lalu, apa saja produk-produk lokal yang laris diekspor ke pasar Eropa? Olahan Rempah Tidak bisa dipungkiri, Indonesia adalah salah satu negara di Asia Tenggara yang menjadi ladang subur untuk tumbuhnya tumbuhan rempah-rempah yang terdiri dari banyak jenis. Sejak zaman dahulu, Indonesia memang sudah banyak menarik perhatian bangsa Eropa karena kekayaan rempah yang dimilikinya. Bahkan sampai sekarang, rempah dan olahan rempah dari Indonesia masih menjadi salah satu produk ekspor yang laris di pasar Eropa. Salah satu negara di Eropa yang mengimpor rempah dari Indonesia adalah Jerman. Bahkan Indonesia menjadi negara di urutan ke tiga yang banyak mengekspor rempah-rempah ke Jerman. Kedua negara lainnya adalah Vietnam dan Brasil. Beberapa produk yang banyak diminati di antaranya rempah-rempah dan herbal, biji kopi, kacang-kacangan, dan produk dari gula. Salah satu kunci keberhasilan ekspor olahan rempah ke Eropa adalah adanya sebuah program Buying Mission yang diselenggarakan oleh Kemendag yang memberikan kesempatan untuk para pembeli dari Eropa datang dan melihat langsung produk rempah yang akan dipasarkan. Cokelat atau Kakao Siapa yang tidak mengenal cokelat? Penganan yang memiliki rasa lezat dan banyak disukai orang ini pada awalnya berasal dari biji-biji cokelat yang kemudian diolah menjadi berbagai jenis produk cokelat. Indonesia merupakan salah satu negara yang banyak mengekspor biji cokelat atau biji kakao ke luar negeri. Salah satunya ke berbagai negara Eropa seperti Jerman, Italia, Belanda, Belgia, Prancis, Inggris, dan Denmark. Umumnya biji cokelat akan diekstrak menjadi dua bahan dasar untuk pembuatan aneka produk cokelat. Kedua bahan dasar tersebut adalah cocoa solids atau cokelat padat dan cocoa butter atau lemak cokelat. Cokelat sendiri telah menjadi salah satu komoditi ekspor yang banyak memberikan keuntungan untuk Indonesia. Selain diekspor ke berbagai negara di Eropa yang memang beberapa di antaranya terkenal dengan produk olahan cokelatnya yang lezat, cokelat dari Indonesia juga diekspor ke berbagai negara Asia, Asutralia, dan Amerika Serikat. Peralatan Otomotif Industri otomotif Indonesia pada dasarnya mampu bersaing dengan industri otomotif yang ada di luar negeri. Buktinya Indonesia mampu mengekspor berbagai berbagai produk otomotif bahkan ke negara-negara yang terkenal dengan produk otomotifnya. Beberapa produk otomotif yang rutin diekspor dari Indonesia adalah mobil, motor, dan berbagai komponen untuk otomotif. Salah satu tujuan ekspor produk otomotif Indonesia adalah Benua Eropa. Indonesia banyak mengekspor produk otomotif ke berbagai negara Eropa di antaranya Belanda, Jerman, Belgia, Denmark, Spanyol, Italia, Prancis, dan Inggris. Permintaan yang tinggi akan produk otomotif hasil industri otomotif Indonesia dari berbagai negara di Benua Eropa telah membuktikan bahwa industri otomotif Indonesia mampu bersaing dengan industri otomotif dari negara-negara maju. Berbagai Jenis Alas Kaki Indonesia patut berbangga karena mampu menghasilkan beragam jenis produk alas kaki yang ternyata tidak hanya laris manis di pasar dalam negeri, tetapi juga diminati pasar internasional, salah satunya negara-negara di Eropa. Beberapa negara Eropa yang mengimpor sepatu dari Indonesia di antaranya Italia, Prancis, Belgia, Inggris, Belanda, Jerman, dan Uni Eropa. Berbagai jenis sepatu yang diekspor oleh Indonesia di antaranya sepatu olahraga, sepatu resmi, sepatu kasual, dan boot. Kebutuhan akan sepatu memang sangat tinggi. Sepatu tidak saja hanya menjadi alas kaki untuk melindungi kaki dari debu, air, dan kotoran, tetapi juga sudah menjadi fashion item yang melengkapi kebutuhan gaya seseorang. Sepatu juga bahkan bisa menjadi sebuah identitas kemapanan seseorang di beberapa tempat, oleh karena itu kualitas dan ketahanan sepatu sangat penting. Produk sepatu dari Indonesia yang mendapatkan perhatian banyak dari pasar internasional sudah membuktikan bahwa kualitas produk sepatu Indonesia sudah diakui dunia. Dukungan yang besar dari pemerintahan guna meningkatkan produksi dan kualitas produk khususnya sepatu untuk diekspor juga sangat penting. Hal ini akan mempermudah jalan bagi para produsen sepatu untuk bisa menjual dengan mudah produknya ke luar negeri. Kerja sama yang baik dengan pihak eksportir juga akan sangat berpengaruh pada proses pemasaran sepatu ke luar negeri. Mi Instan Indomie Salah satu produk asli buatan Indonesia yang sukses berjaya di pasar internasional adalah salah satu produk mi instan, Indomie. Siapa yang tidak mengenal Indomie, semua orang di negeri ini mengenal salah satu merk mi instan ternama ini. Ternyata popularitas dari Indomie tidak hanya sebatas di dalam negeri saja. Indomie sudah sukses menarik perhatian pasar internasional. Setiap tahunnya Indomie mampu memproduksi sampai 11 miliar bungkus. Dari jumlah tersebut, 880 juta bungkus Indomie diproduksi untuk dikespor ke luar negeri. Tidak tanggung-tanggung, Indomie sudah diekspor ke lima benua dengan total 80 negara selama 20 tahun terakhir. Salah satu negara-negara tujuan ekspor dari Indomie adalah negara-negara di Eropa. Untuk membantu dalam hal produksi Indomie, pihak perusahaan telah membangun pabrik untuk membuat Indomie di beberapa negara. Salah satunya ada di Malaysia. Sedangkan di beberapa negara Afrika dan Timur Tengah, pihak Indofood membuat perjanjian dengan beberapa perusahaan untuk memproduksi Indomie. Produk mi instan yang memang telah lama berdiri ini ternyata mampu merambah pasar internasional. Sehingga di beberapa negara tujuan ekspor, akan sangat mudah untuk bisa menemukan Indomie dengan berbagai varian rasa. Sebenarnya masih ada banyak produk lokal Indonesia yang laris di pasar Eropa seperti produk minyak kelapa sawit, produk olahan kayu hutan, produk kerajinan tangan, berbagai jenis makanan lainnya, dan lain-lain. Penjualan yang tinggi di pasar Eropa ini tentunya menjadi pemicu semangat bagi para produsen Indonesia untuk meningkatkan kualitas dan menjual sebanyak mungkin produk lokal yang akan berdampak baik untuk negara juga. Bagaimana tertarik untuk menjadi produsen salah satu produk tersebut? Peluang bisnis ekspor dan produsen barang ekspor terbuka lebar untuk Anda. Selamat berbisnis!
Produkperabotan Indonesia dari bahan serat kulit pisang masuk Thessaloniki. Di kota kedua terbesar Yunani itu BKPM berusaha menarik investor dengan promosi peluang usaha dan investasi.

- Uni Eropa sangat memperhatikan nasib petaninya, yang menjadi penerima manfaat terbesar dari Kebijakan Pertanian Bersama atau Common Agricultural Policy CAP. Pada dasarnya, kebijakan ini mengatur subsidi langsung untuk pendapatan petani. Namun, CAP tidak terbebas dari kritik dan kontroversi. Anggarannya yang bombastis dinilai kurang efektif untuk pemerataan kesejahteraan petani dan menjaga lingkungan. Dampak CAP terhadap industri pertanian di negara-negara berkembang pun turut dipertanyakan. Keterbatasan pangan menjadi salah satu cobaan terberat yang dihadapi Eropa setelah ekonominya luluh lantak oleh Perang Dunia II. Kerjasama strategis di bidang pertanian pun mulai direncanakan seiring dengan terbentuknya Masyarakat Ekonomi Eropa MEE atau cikal bakal Uni Eropa melalui Perjanjian Roma tahun 1957. Pada momen historis ini, enam negara pendiri MEE, yakni Jerman Barat, Perancis, Italia, Belanda, Belgia dan Luksemburg, merancang suatu sistem pasar tunggal atau Pasar Bersama untuk membebaskan pergerakan modal, barang dan jasa, serta tenaga kerja di wilayah MEE. Kebijakan Pertanian Bersama atau CAP resmi diluncurkan pada 1962. Tujuan utamanya adalah memenuhi kebutuhan bahan pangan untuk masyarakat Eropa, sekaligus menciptakan taraf hidup yang lebih baik bagi petaninya. Awalnya, CAP fokus pada intervensi pemerintah dalam mengontrol harga komoditas pangan, yaitu dengan menjamin standar harga tinggi di atas harga pasar dunia untuk produk pertanian Eropa. Apabila petani gagal menjual produk di pasar, pemerintah akan membeli komoditas mereka dan menyimpannya di dalam gudang atau mengekspornya. Pada saat bersamaan, petani disokong oleh subsidi ekspor yang cukup besar, mengingat komoditasnya dihargai tinggi di dalam Eropa tapi dijual lebih murah untuk pasar internasional. Akibatnya, petani terdorong untuk memproduksi lebih banyak hasil tani maupun olahan ternak. Sebagaimana diwartakan oleh New York Times pada 1986, surplus komoditas pertanian di Eropa pun tidak terhindarkan. Terdapat total jutaan ton kelebihan mentega, susu, daging sapi, gandum, sampai 300 juta galon alkohol hasil fermentasi tak layak konsumsi, yang sempat populer dengan istilah “danau anggur”. Di balik kacaunya penerapan CAP kala itu, anggaran yang terlampau tinggi juga menjadi sorotan. Pada 1985 misalnya, alokasi dana untuk CAP mencapai 74 persen PDF dari total anggaran belanja Uni Eropa, yang saat itu masih beranggotakan 10 negara. Semenjak itulah anggaran CAP diperketat dan sejumlah langkah reformasi dilakukan. Sejak 1992, sistem proteksi harga perlahan ditinggalkan. Sebagai gantinya, petani diberi kompensasi dalam bentuk pembayaran langsung. Kemudian, tahun 2003, CAP didesain agar lebih berorientasi pasar sistem pembayaran berdasarkan volume hasil tani mulai diallihkan menjadi subsidi per luas lahan pertanian. Kepatuhan petani melindungi alam dan kesejahteraan ternaknya pun turut menjadi prasyarat untuk menerima bantuan langsung. CAP sebagai subsidi untuk petani Seiring dengan perombakan yang menyertainya, CAP pun menjadi semakin matang. Setidaknya terdapat tiga substansi penting di dalam CAP modern, yaitu pembayaran langsung, regulasi pasar dan program pembangunan desa. Pembayaran langsung untuk petani merupakan fitur utama sekaligus komponen terbesar di dalam CAP. Menurut Komisi Eropa, petani perlu disokong oleh pemerintah karena pendapatannya berada di bawah rata-rata gaji tenaga kerja di Uni Eropa. Tercermin dari data sepanjang 2007-2016, penghasilan petani Eropa tak sampai 40 persen dari total rata-rata pendapatan pekerja dari sektor industri lainnya. Pada 2017, Layanan Riset Parlemen Eropa PDF melaporkan petani kecil sebagai kelompok sosio-ekonomi di kawasan desa atau pinggiran kota yang rentan jatuh dalam kemiskinan, di samping etnis Roma dan perempuan. Tidak bisa dipungkiri bahwa tradisi bertani penuh dengan risiko. Petani membutuhkan modal besar, seperti traktor atau mesin-mesin pertanian, sistem irigasi, pupuk dan pestisida atau skema ramah lingkungan lainnya yang berbiaya tinggi. Sektor pertanian juga rentan merugi karena serangan hama dan ketergantungan pada musim dan cuaca. Petani pun masih dibuat pusing oleh liberalisasi perdagangan dan tidak menentunya harga komoditas pasar karena permintaan dan penawaran yang fluktuatif. Kompensasi berupa pembayaran langsung dinilai dapat menjamin kesejahteraan petani, sebagaimana para pemangku kebijakan di Brussels merumuskannya dalam CAP selama ini. Setiap anggota negara Uni Eropa punya kewenangan dan fleksibilitas untuk mengatur bagaimana CAP disalurkan, seberapa besar santunan maupun syarat luas lahan pertanian. Merujuk publikasi Komisi Eropa tahun 2017 , pembayaran langsung tidak dapat dicairkan apabila nominalnya di bawah 100 sampai 500 euro Rp1,6-8 juta atau jika luas tanah pertanian kurang dari 0,3 sampai 5 hektar. Hanya petani aktif yang punya lahan produktif yang boleh mengajukan permohonan subsidi setiap tahunnya. Masih dilansir dari publikasi Komisi Eropa, para petani bisa mengakses pembayaran langsung melalui skema wajib pembayaran dasar per hektar, insentif untuk pertanian ramah lingkungan, tunjangan bagi petani muda plus pilihan misalnya subsidi berdasarkan jumlah produksi hasil tani. Atau, bagi petani yang tanahnya tidak terlalu luas, bisa mengikuti Skema Petani Kecil. Nominal bantuan langsung untuk skema ini ditentukan oleh masing-masing negara, namun jumlahnya tidak melebihi euro sekitar Rp20 juta. Selama 2014-2020, dana sekitar 408 milyar euro dialokasikan untuk 28 negara anggota, termasuk Inggris Raya. Artinya, anggaran CAP nyaris mencapai 38 persen dari total belanja Uni Eropa. Bagian untuk CAP juga merupakan yang terbesar, bahkan di atas program sosial-ekonomi. Sedikitnya 71 persen dari anggaran CAP diberikan untuk subsidi petani. Bagaimana realisasi belanja CAP dalam satu tahun? Sepanjang 2018, 41 milyar euro atau sekitar Rp700 triliun digelontorkan sebagai pembayaran langsung Perancis menjadi penerima jatah paling besar, diikuti Spanyol, Jerman dan Italia. Kemudian, sebesar 2,7 milyar euro sekitar Rp46 triliun digunakan untuk membiayai regulasi pasar, seperti intervensi pemerintah dalam menstabilkan harga komoditas. Sementara itu, agenda pembangunan desa mendapatkan 14,3 milyar euro sekitar Rp240 triliun. Kritik untuk CAP Komisi Eropa mencatat sejumlah kemajuan yang berkaitan dengan penerapan program-program CAP antara tahun 2016-2017. Misalnya, di area pedesaan, tingkat kemiskinan turun dari 26 persen jadi 24 persen, sementara presentase angkatan kerja naik dari 66 persen menjadi 68 persen. Luas lahan pertanian organik pun dilaporkan semakin bertambah, dari yang awalnya hanya 11,9 juta hektar atau 6,7 persen dari total luas tanah pertanian menjadi 12,6 juta hektar. Area pertanian yang mendukung biodiversitas ikut mengalami kenaikan dari 11,1 juta hektar menjadi 11,4 juta hektar. Emisi gas amonia dari aktivitas pertanian juga berhasil direm, dari 3,6 juta ton tahun 2015 menjadi 3,61 juta ton pada tahun berikutnya. Namun demikian, para aktivis dan kaum akademisi tampak kecewa dengan dampak kinerja CAP terhadap keberlangsungan lingkungan dan kesejahteraan petani. Pada 2019, lembaga advokasi agro-ekologi SlowFood PDF dan sejumlah organisasi lingkungan meminta Parlemen Eropa untuk mengubah sistem pertaniannya menjadi lebih sustainable atau berkelanjutan. Permohonan senada disampaikan oleh sekelompok organisasi konservasi hewan, termasuk European Ornithologists Union dan Butterfly Conservation Europe. Organisasi ini mengutip sebuah hasil penelitian yang menyatakan turunnya lebih dari 55 persen populasi burung di lahan pertanian daratan Eropa sepanjang tahun 1980 sampai 2015. Sedikitnya ilmuwan memberikan dukungan terhadap rekomendasi yang dihasilkan dalam kajian ilmiah “Action needed for the EU Common Agricultural Policy to address sustainability challenges" 2020. Studi ini salah satunya menganjurkan kompensasi bantuan agar disesuaikan dengan performa petani dalam mempraktikkan pertanian ramah lingkungan, alih alih berdasarkan kepemilikan lahan per hektar ataupun kuantitas produksi. Sistem pembayaran per kepemilikan luas lahan memang problematis. Selain dikritik tidak menginspirasi gerakan cinta lingkungan, teknik tersebut dinilai tidak pro terhadap petani kecil. Berdasarkan data dari Komisi Eropa tahun 2015 PDF, diketahui bahwa 80 persen subsidi langsung diterima oleh 20 persen petani yang memiliki lahan seluas 100-500 hektar. Sementara itu, 20 persen dana sisanya diberikan untuk 80 persen petani kecil yang luas lahannya kebanyakan di bawah 5 hektar. Di Inggris Raya misalnya, investigasi oleh Unearthed mengungkap sejumlah barisan elite dan aristokrat ada di antara 100 penerima subsidi CAP terbesar pada tahun 2015, mulai dari milyarder Sir James Dyson sampai Duke of Westminster dan Lord Iveagh dari keluarga bangsawan Guinness yang mewarisi berhektar-hektar lahan pertanian dari generasi sebelumnya. Menurut penelitian 2020 oleh Scown, Nicholas dan Brady, subsidi langsung CAP pada tahun 2015 memang lebih banyak menyokong daerah-daerah yang pertaniannya relatif sudah makmur. Akibatnya, CAP justru memperparah ketimpangan upah antara petani kaya dan miskin. Studi ini di antaranya menyarankan agar subsidi untuk daerah yang pendapatannya sudah di atas median upah Uni Eropa dialihkan untuk strategi biodiversitas, atau untuk mengembangkan pertanian hijau di kalangan petani kecil yang lebih membutuhkan dukungan. Dampak CAP terhadap Negara Berkembang Di balik berbagai tuntutan reformasi CAP agar lebih inklusif dan pro-lingkungan, pada intinya CAP tetaplah sebuah sistem kebijakan yang proteksionis. CAP bertujuan memenuhi kebutuhan pangan di Uni Eropa sekaligus menjaga kemakmuran petaninya, atau dengan kata lain mengurangi ketergantungan impor. Melalui sistem pemberian subsidi, CAP senantiasa mendorong petani Uni Eropa untuk terus memproduksi lebih banyak, yang kelebihan hasilnya selalu bisa diekspor. Hal itu pun turut berdampak pada aktivitas pertanian negara di luar Uni Eropa. Seperti disampaikan Thomas Fritz dalam laporan “Globalising Hunger” PDF, 2011, perjanjian perdagangan bebas selama ini telah “mendorong negara-negara berkembang agar membuka pasarnya untuk surplus produksi Eropa”. Petani di kawasan negara-negara berkembang yang tak kuasa bersaing dengan produk-produk sokongan Uni Eropa akhirnya dihadapkan pada “risiko disingkirkan oleh kompetisi yang tidak adil”. Dilansir dari Euractive yang meliput hasil kajian tahun 2019 oleh asosiasi riset GRET dan jaringan lembaga swadaya internasional Coordination SUD, “dampak merusak” CAP bisa disaksikan pada praktik dumping untuk harga gandum dan susu bubuk di Afrika Barat. Laurent Levard dari GRET menyampaikan kepada Euractive bahwa harga susu bubuk impor di Afrika Barat bisa ditekan sampai 40 persen lebih murah dibandingkan harga susu lokal, sehingga masyarakat setempat memilih untuk beli susu impor daripada berinvestasi pada produksi susu lokal. Infografik Common Agricultural Policy CAP. Selain itu, Uni Eropa selama ini diketahui suka mengimpor kacang kedelai dan produk olahannya untuk pakan ternak. Masih dikutip dari laporan GRET-Coordination SUD, model peternakan yang intensif di Uni Eropa punya andil sebagian dalam meningkatkan ekspansi lahan pertanian kedelai di negara-negara Amerika Selatan, seperti Brasil dan Argentina. Alokasi lahan untuk memenuhi kebutuhan bahan pangan lokal di negara-negara berkembang pun otomatis jadi berkurang. Singkatnya, perubahan yang ditimbulkan oleh regulasi CAP terhadap aktivitas pertanian di Uni Eropa kelak berdampak pula terhadap ketahanan tani dan pangan di belahan dunia lain. Pertanian, Sektor Andalan Alokasi dana CAP untuk periode 2021-2027 mencapai sedikitnya 356 milyar euro, lebih kecil dari jatah periode sebelumnya. Keluarnya Inggris Raya dari keanggotan Uni Eropa sedikit-banyak mempengaruhi turunnya dana CAP karena mereka tidak lagi menyumbang untuk anggaran bersama. Terlepas bahwa anggaran CAP cenderung turun dari masa ke masa, jumlahnya tetaplah signifikan. Artinya, bagi Uni Eropa, sektor pertanian dan pangan masih jadi andalan yang patut diperjuangkan. Sebagaimana disampaikan oleh Paolo de Castro, anggota Kelompok Aliansi Progresif Sosialis dan Demokrat di Parlemen Eropa pada bulan Juli silam kepada Euronews, anggaran CAP yang mahal “bukan hanya untuk 10 juta petani” melainkan juga “untuk 450 juta orang” yang hidup di penjuru Uni Eropa. - Bisnis Penulis Sekar KinasihEditor Windu Jusuf

Kesenianadalah ekspresi dari perpaduan kebudayaan dan juga isu sosial yang akhirnya terwujud dalam sebuah karya Mural Khas Indonesia vs Street Art Negara-Negara Eropa Halaman 1 - tunggu

JAKARTA — Kinerja ekspor produk benang dan serat fiber tahun ini diperkirakan tidak mengalami perbaikan yang signifikan. Kebijakan antidumping di sejumlah negara tujuan ekspor dikatakan masih akan menjadi penyebab laporan Kementerian Perdagangan berjudul Indonesian Trade Outlook 2021, tergambarkan kinerja ekspor untuk benang dan serat fiber mengalami pelemahan 30,48 persen secara tahunan pada Jenderal Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia APSyFI Redma Wirawasta mengatakan produk benang dan serat fiber Tanah Air masih akan berhadapan dengan kebijakan antidumping dari sejumlah negara, antara lain Amerika Serikat, Turki, Brasil, India, dan Uni Eropa.“Untuk ekspor, dunianya lagi kurang mendukung karena banyak negara yang melakukan proteksi. Sampai saat ini, proteksi masih marak dilakukan demi memulihkan ekonomi di tiap-tiap negara terlebih dahulu,” kata Redma kepada Bisnis, Selasa 2/2/2021. Selain itu, lanjutnya, tahun ini diakui akan sedikit sulit bagi industri benang dan serat fiber untuk mengandalkan pasar ekspor yang memiliki porsi hanya 30 persen dari total kondisi sekarang, sambung Redma, porsi ekspor untuk produk benang dan serat fiber hanya akan berkisar antara 10—15 persen akibat penurunan permintaan di pasar global serta permintaan dalam negeri yang lebih JugaBertahan dari Gempuran Impor, Industri Tekstil Minta Insentif ke JokowiPemerintah India Didesak Kenakan BMAD Benang Pintal Poliester Asal 3 NegaraAdapun, negara-negara tujuan ekspor yang dinilai masih potensial pun tidak cukup menjanjikan tahun dalam memaksimalkan negara-negara yang dinilai potensial seperti Jepang, Turki, India, dan Uni Eropa, ekspor benang dan serat fiber RI masih harus berhadapan dengan kebijakan antidumping.“Artinya, untuk menaikkan neraca dagangnya, harus dilakukan substitusi impor. Jadi, pada 2021 pasar lokal akan menyerap lebih banyak dibandingkan dengan ekspor. Alhasil, neracanya akan lebih positif. Dengan demikian, tahun ini kami tidak akan fokus ke ekspor,” ujarnya. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Konten Premium Nikmati Konten Premium Untuk Informasi Yang Lebih Dalam

tmzO.
  • u54fkh2jdw.pages.dev/284
  • u54fkh2jdw.pages.dev/44
  • u54fkh2jdw.pages.dev/87
  • u54fkh2jdw.pages.dev/300
  • u54fkh2jdw.pages.dev/122
  • u54fkh2jdw.pages.dev/149
  • u54fkh2jdw.pages.dev/19
  • u54fkh2jdw.pages.dev/70
  • u54fkh2jdw.pages.dev/51
  • negara negara eropa sangat menyukai produk dari serat